25 November 2006

epilog sayembara hati perindu

Sepi mengulit diri aku yang masih menatapi ruang jendela hati...Gelita jua yang muncul di mana-mana....
Sepi.......masih jua sepi yang menghantui benak fikirku. Sepi merajai pandanganku....saban hari aku kehilangan kisah akan diriku sendiri...lalu ku buka kembali kotak ingatku..aku terkesima melihat damai itu pergi hanya kerna sebuah diri yang bisa mencorak ilusi mimpi....
Aku tersedar lalu keringat insaf ku membasahi diri....rupanya aku telah punyai damai itu namun tidak ku penjarai ia di kamar hati.....oh Tuhan kiranya aku masih punya masa...izinkanlah aku menghiasi tubuhku neon sabar,....cahaya yang tulus menerobosi petunjuk sinar agamamu...

5 Ulasan:

Unknown said...

mahu komen apa ya cerita org sepi ini? kahwin sajalah adinda kuuu...

hakim dirani said...

Macai... kata-katamu sungguh menyentuh kalbu.

macai_suci said...

hmm maaf brader serunai faqir...malam ni kira jadilah ikut bergendang....

macai_suci said...

kandaku zalisa....kesepian kini merajai hati dinda yang kian hari kian menghimpit

Anonymous said...

sepi apakah yang meresahkan mu wahai adindaku. mahu berkongsi kesepian itu dengan kandamu ini?

~zalisa maz~

Template by:
Free Blog Templates